Rio Haryanto Belum Berpengalaman Di Formula 1
Jika ada duel Rio Haryanto vs Pascal Wehrlein, siapa yang
lebih ampuh untuk Manor? Kedua pebalap sama-sama menjadi rookie di F1 2016.
Dari tes pra musim, Rio memang masih kalah cepat dibandingkan Wehrlein. Namun,
direktur balap Manor, Dave Ryan, sang pebalap Indonesia memiliki talenta untuk
bertarung di kerasnya balapan Formula 1.
Rio Haryanto mengukir catatan waktu terbaiknya dalam tes
terakhir di Catalunya pada Jumat (4/3). Ketika itu sang mantan pebalap Campos
Racing memiliki daya tempuh 1 menit 25,899 detik. Meskipun catatan ini yang
paling apik untuk Rio, jika seluruh hasil tes dari 23 pebalap yang tampil di
Catalunya digabung, Rio masih berada di urutan terbuncit.
Perbandingan Rio Haryanto dengan para pebalap lain cukup
signifikan. Misalnya dari Kimi Raikkonen, yang secara keseluruhan menjadi yang
tercepat. Raikkonen memiliki waktu 1 menit 22,765 detik. Antara Rio dan sang
pebalap Ferrari ada perbedaan 3,134 detik. Akan halnya dengan calon juara lain,
Nico Rosberg, Rio tertinggal jauh pula. Sang pebalap Mercedes mengukir waktu 1
menit 23,022 detik.
Lewis Hamilton, juara musim lalu, hanya ada di urutan 10
secara keseluruhan. Namun keputusan Mercedes menggunakan ban medium, seperti
menyimpan senjata rahasia tentang kecepatan Mercedes. Tidak ada yang tahu
seberapa kilat mobil mereka jika balapan tiba dan seluruh tim menggunakan jenis
ban yang sama.
Bagaimana dengan Pascal Wehrlein? Rekan Rio di tim Manor ini
mencatatkan waktu 1 menit 24,931 detik. Ia berada di urutan 19, lebih baik dari
empat pebalap lain. Jika hanya mengukur dari waktu per lap, sementara ini
Wehrlein lebih unggul.
Informasi Formula 1 2016 dan Namun bukan berarti Rio ‘lemah’. Direktur balap Manor, Dave
Ryan, dikutip CNN Indonesia menuturkan, “Rio jelas memiliki talenta. Masalahnya
ia belum cukup terbiasa memakai mobil F1 sebelumnya. Melihat banyaknya larangan
dalam tes (pra musim F1), sulit untuk menyiapkan pebalap (yang berangkat dari
GP2 seperti Rio) langsung tampil (maksimal) di Formula 1.”
Berbeda dengan Rio Haryanto, Pascal Wehrlein sudah lebih
matang. Meski usianya lebih muda, sang pebalap ‘pinjaman’ dari Mercedes sudah
tampil di F1 sebagai pebalap tes dan cadangan sejak 2014.
Namun bukan berarti Rio akan putus harapan. Dave Ryan
menyiratkan, seiring dengan bertambahnya jam terbang Rio, ia akan semakin mampu
mengeluarkan potensinya seperti di GP2 Series 2015 lalu.